posted by danik on September 26, 2016
 Kebijakan Akuntansi KewajibanKewajiban atau Utang adalah kewajiban kepada pihak ketiga sebagai akibat transaksi keuangan masa lalu yang harus dilunasi. Kewajiban diakui pada saat dana pinjaman diterima dan atau pada saat kewajiban timbul.   Kebijakan Akuntansi EkuitasEkuitas adalah jumlah kekayaan bersih yang merupakan selisih antara jumlah Aset dengan jumlah Kewajiban.Ekuitas terdiri dari ekuitas dana lancar, ekuitas dana investasi, ekuitas dana cadangan.    Kebijakan Akuntansi Hibah TerikatHibahterikatyangdiperoleh dari masyarakat / badanlain dengan tujuan untuk pembiayaan operasional tertentu misalnya khusus menanggulangi penyakit HIV/AIDs. Hibah tipe ini dicatat pada Neraca Dana Hibah Terikat sampai dengan pembiayaan operasional tertentu tersebut dilaksanakan.Hibahterikatyangdiperoleh dari masyarakat / badanlain dengan . . . Read more
posted by danik on September 22, 2016
Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Investasi Jangka Panjang, Aset Tetap, Dana Cadangan, dan Aset Lainnya.Aset lancar terdiri atas : kas dan bank, deposito, piutang, persediaan, belanja dibayar dimuka.Aset tetapadalah Aset berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun lebih dahulu, yang digunakan untuk penyelenggaraan dan pelayanan publik dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu periode akuntansi.Dana cadangan adalah dana yang disisihkan untuk menampung kebutuhan yang memerlukan dana relatif cukup besar yang tidak dapat dibebankan dalam satu periode akuntansi.Aset lain-lain adalah Aset yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam Aset lancar, investasi jangka panjang, Aset tetap dan dana cadangan.     Dapatkan . . . Read more
posted by danik on September 22, 2016
Laporan keuangan pada prinsipnya disusun atas dasar akrual, yaitu mengakui transaksi pada saat kejadian bukan pada saat kas atau setara kas diterima atau dibayar dan dicatat dalam periode bersangkutan. Hal ini memberikan informasi kepada pembaca laporan keuangan tidak hanya transaksi masa lalu yang melibatkan penerimaan kas dan pembayaran kas, tetapi juga kewajiban pembayaran kas dimasa mendatang serta sumber daya yang merepresentasikan kas yang akan diterima di masa yang akan datang.Namun demikian untuk penyusunan Laporan Realisasi Anggaran,puskesmas tertentu mengacu kepada dasar akuntansi yang digunakan oleh Pemerintah Kabupaten yangmenggunakan dasar kas, yaitu mengakui pendapatan daerah pada saat kas diterima dan belanja daerah . . . Read more
posted by danik on September 22, 2016
Besaran ambang batas dalam RBA ini adalah 0 % dari biaya yang bersumber dari pendapatan jasa layanan.(Penetapan besaran ambang batas dilakukan denganmemperhatikan anggaran pendapatan jasa layanan dan realisasi dua tahun anggaran sebelumnya dan rencana anggaran pendapatan jasa layanan dan prognosa tahun anggaran berjalan. Perhitungan ambang batas RBA untuk tahun anggaran 20XX dibuat pada saat penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD untuk tahun anggaran 20XX)      Dapatkan Jadwal Pelatihan Syncore DisiniDownload Materi BLU/BLUDSoftware BLU/BLUD    Bagaimana cara mengudang PT. Syncore Indonesia untuk pelatihan? Anda dapat menghubungi: Rahmadani LutfiawatiCP: 082 274 900 800 / fia@syncoreconsulting.comDiana Septi ACP: 0877 38 900 800 /training@syncore.co.idTelepon . . . Read more
posted by danik on September 21, 2016
Pimpinan BLU atau pimpinan unit BLU bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan BLU yang disertai dengan surat pernyataan tanggung jawab yang berisikan pernyataan bahwa pengelolaan anggaran telah dilaksanakan berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai, akuntansi keuangan telah diselenggarakan sesuai dengan standar akuntansi keuangan, dan kebenaran isi laporan keuangan merupakan tanggung jawab pimpinan BLU.      Dapatkan Jadwal Pelatihan Syncore DisiniDownload Materi BLU/BLUDSoftware BLU/BLUD      Bagaimana cara mengudang PT. Syncore Indonesia untuk pelatihan? Anda dapat menghubungi: Rahmadani LutfiawatiCP: 082 274 900 800 / fia@syncoreconsulting.comDiana Septi ACP: 0877 38 900 800 /training@syncore.co.idTelepon Kantor: 0274 – 488 599Untuk informasi . . . Read more
posted by danik on September 21, 2016
Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi mengenai posisi keuangan, operasional keuangan, arus kas BLU yang bermanfaat bagi para pengguna laporan keuangan dalam membuat dan mengevaluasi keputusan ekonomi. Laporan keuangan disusun untuk tujuan umum, yaitu memenuhi kebutuhan bersama sebagian besar pengguna. Namun demikian, laporan keuangan tidak menyediakan semua informasi yang mungkin dibutuhkan pengguna laporan keuangan dalam pengambilan keputusan ekonomi.Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, laporan keuangan BLU menyajikan nformasi tentang: aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan dan biaya dan arus kas.     Dapatkan Jadwal Pelatihan Syncore DisiniDownload Materi BLU/BLUDSoftware BLU/BLUD     Bagaimana cara mengudang PT. Syncore Indonesia untuk pelatihan? Anda dapat menghubungi: Rahmadani LutfiawatiCP: 082 . . . Read more
posted by danik on September 21, 2016
A.Entitas Pelaporan Keuangan Daerah1.Penyusunan laporan keuangan entitas pelaporan dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).2.Entitas Akuntansi adalah unit pemerintahan pengguna anggaran/pengguna barang dan oleh karenanya wajib menyelenggarakan akuntansi dan menyusun laporan keuangan untuk digabungkan pada entitas pelaporan.   B.Basis Akuntansi yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan1.Pengakuan pendapatan, belanja, dan pembiayaan menggunakan basis kas. 2.Pengakuan aset, kewajiban, dan ekuitas dana menggunakan basis akrual.    C.Basis Pengukuran yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan1.Pengukuran pos-pos dalam laporan keuangan Pemerintah Daerah menggunakan perolehan historis.2.Aset dicatat sebesar pengeluaran kas atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset tersebut.3.Kas dan Setara Kas dicatat sebesar nilai nominal.4.Investasi . . . Read more
posted by danik on September 20, 2016
Laporan keuangan puskesmas disusun untuk menyajikan informasi yang bermanfaat bagi para pengguna laporan dalam menilai akuntabilitas dan sebagai dasar dalam membuat keputusan baik. Berikut ini sistematika penulisan catatan atas laporan keuangan adalah:Bab I.Pendahuluan1.1 Maksud dan tujuan penyusunanlaporan keuangan1.2 Landasan hukum penyusunan laporan keuangan1.3 Sistematika penulisan catatan atas laporan keuangan   Bab II.Ekonomi Makro, Kebijakan Keuangan dan Pencapaian Target Kinerja SKPD2.1Ekonomi Makro2.2Kebijakan Keuangan   Bab III.Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan 3.1Ikhtisar realisasi pencapaiantarget kinerja keuangan   Bab IV.Kebijakan Akuntansi4.1Entitas Pelaporan Keuangan Daerah4.2Basis akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan4.3Basis pengukuran yang mendasari penyusunan laporan keuangan   Bab V.Penjelasan pos-pos laporan keuangan5.1Rincian dan penjelasan masing-masing pos-pos pelaporan keuangan5.1.1Pendapatan5.1.2Belanja5.1.3Aset5.1.4Kewajiban5.2Pengungkapan . . . Read more
posted by danik on September 20, 2016
Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target kinerja puskesmas dapat dikelompokkan ada 2 faktor yaitu faktor internal, dan faktor eksternal.   Faktor InternalKendala faktor internal dalam pencapaian target kinerja keuangan adalah :1.Dalam menjaga mutu pelayanan, dan menjaga kepercayaan pelanggan.2.Ketersediaan sumberdaya langsung pelayanan pasien, seperti belum adanya petugas analis kesehatan untuk laboratorium, berakibat penurunan jumlah kunjungan dan tindakannya, yang secara langsung berakibat pada tidak tercapainya target kunjungan dan berdampak pada penurunan pendapatan.3.Kurangnya komitmen diantara pelaku pelayanan terhadap Institusi, yang ditandai dengan sering terjadinya konflik internal yang tidak perlu yang secara langsung menurunkan kinerja team, dan menghambat koordinasi.4.Adanya pembangunan fisik, yang secara . . . Read more
posted by danik on September 20, 2016
PenganggaranPuskesmas berasal dari uang Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBD) yang dibuat berdasarkan Rencana Kerja Anggaran (RKA). Dan ditetapkan dalam Dokumen Pengesahan anggaran (DPA). Sistem pencairan dana melalui pengajuan anggaran yang disesuaikan dengan RKA kepada Dinas Kesehatan (Dinkes). Jika anggaran yang diajukan Puskesmas disetujui DinasKesehatan maka dana akan turun. Setelah dana turun maka dialokasikan sesuai dengan rencana kegiatan yang telah dicantumkan dalam rencana kerja tahunan. Sebagai bukti laporan pertanggungjawaban maka puskesmas membuat laporan pertanggungjawaban berupa Surat Pertanggungjawab (SPJ) yang disesuaikan dengan kegiatan yang tercantum di dalam DPA.     Dapatkan Jadwal Pelatihan Syncore DisiniDownload Materi BLU/BLUDSoftware BLU/BLUD     Bagaimana cara . . . Read more